Skip to main content

Featured

Drone AS Melempem di Ukraina, Buatan China Lebih Andal

Perang drone Ukraina lawan Rusia memaksa kedua belah pihak untuk berinovasi dengan cepat. Namun ternyata, drone buatan Amerika Serikat tidak unggul di medan perang sehingga mendorong Ukraina beralih ke drone buatan China. Permasalahan yang terdapat pada banyak drone buatan AS, khususnya drone kecil, adalah bahwa drone tersebut sering tak berfungsi seperti yang diiklankan atau direncanakan. Selain itu menurut sumber, mudah mengalami kesalahan ketika diincar jammer Rusia. Drone AS rupanya rapuh dan rentan terhadap peperangan elektronik. Di sebagian drone AS yang dikirim ke Ukraina, masalahnya termasuk tidak bisa lepas landas, tersesat, tidak kembali atau gagal memenuhi harapan misi. Persoalannya adalah teknologi AS tidak berkembang cukup cepat. Georgii Dubynskyi, wakil menteri transformasi digital Ukraina, mengibaratkan bahwa "apa yang bisa terbang hari ini tidak akan bisa terbang besok." "Reputasi umum setiap kelas drone Amerika di Ukraina adalah mereka tidak bekerja seb...

Mengenang A-10 FireFighting, proyek yang tak pernah terwujud



A-10 Warthog atau Thunderbolt ll adalah pesawat Angkatan Udara AS (USAF) pertama yang dirancang khusus untuk dukungan udara jarak dekat terhadap pasukan darat.

Ini merupakan pesawat jet bermesin ganda yang sederhana, efektif, dan sangat bandel yang diproduksi oleh Fairchild.

Pada tahun 2014, ketika USAF mengumumkan bahwa mereka ingin memensiunkan A-10, sebuah perusahaan mengusulkan untuk mengubahnya menjadi pesawat pemadam kebakaran.

Pada 10 September tahun itu, sebuah kelompok yang menamakan dirinya USA Firefighting Air Corps (USAFAC) membuat presentasi kepada Komite Peninjau Wildfire Matters legislatif Colorado, seperti diceritakan oleh situs The Aviation Geek Club.

USAFAC mengusulkan agar organisasi pemadam kebakaran negara memperoleh surplus militer A-10 dan kemudian melalui kemitraan publik-swasta, mengubah dan mengoperasikan pesawat ini sebagai pemadam kebakaran dari udara.

Orang-orang yang menjadi bagian dari USAFAC di antaranya adalah Chris Olson, Gerry Fitzgerald, dan John Simmons. Simmons.

Seperti dilansir AirMed&Rescue, sang pendiri organisasi Chris Olson mengatakan bahwa A-10 versi pemadam dari udara ini akan memberikan ‘dukungan udara jarak dekat’ yang sangat dibutuhkan oleh petugas pemadam kebakaran darat.

Menurut Olson, pesawat A-10 yang dikonversi akan memiliki kemampuan manuver, kecepatan, kapasitas serangan (pemadaman) awal, dan keselamatan pilot yang unggul.

Namun sayangnya, proyek konversi jet serang A-10 Warthog versi pemadam udara ini tak pernah terlaksana. Tak ada pesawat yang dihibahkan untuk USAFAC satu unit pun.

Sumber:

Aviation Geek Club

Airspace Review

AirMed & Rescue

Comments